Bercermin dan langsung melihat komedo di ujung hidung memang menyebalkan. Segala cara pun dilakukan untuk menyingkirkannya. Mulai dari scrubbing, membersihkannya dengan krim pembersih atau pore pack hingga facial di salon.
Setelah bersih, dalam hitungan minggu atau bulan komedo pun muncul kembali. Menurut dr. Harold Lancer, seorang spesialis kulit, komedo ini bersifat genetik. Artinya, sudah secara genetik “diprogram”, bisa terjadi maupun tidak terjadi. Jika orangtua Anda memiliki banyak komedo, maka Anda pun berisiko besar mengalami masalah yang sama.
“Banyak yang tak tahu kalau komedo bersifat genetik. Jadi, untuk mencegah dan mengatasinya bukan hanya dari luar saja, tetapi juga dari dalam,” kata dr. Lancer, dikutip dari Total Beauty.
Ada kebiasaan yang harus Anda kurangi atau hilangkan jika ingin komedo berkurang tak muncul kembali. Antara lain, kurangi konsumsi produk susu, kafein, alkohol serta makanan yang tinggi karbohidrat dan lemak.
Makanan-makanan tersebut diketahui sebagai pemicu tumbuhnya komedo. Gaya hidup memang berpengaruh besar pada kondisi kulit Anda. Mulai sekarang, perbaiki pola makan. Bukan hanya menjaga tubuh selalu sehat, tetapi juga kulit tetap cantik.
Fakta lain yang tak bisa dipungkiri, komedo juga dipicu hormon stres atau kortisol. Saat stres tubuh akan memproduksi hormon tersebut yang memicu sedikitnya produksi hormon testeron yang memicu munculnya komedo.
Lalu, semakin lama komedo tak dibersihkan maka akan semakin memenuhi pori-pori dan membuatnya melebar. Membersihkannya secara teratur, menjaga pola makan, serta menajemen stres yang baik adalah cara terbaik mencegah komedo muncul kembali, dan secara keseluruhan menjaga kecantikan kulit Anda.
Mutia Nugraheni - VIVAlife
Tidak ada komentar:
Posting Komentar